Buku "tandingan" Paket Kebijakan Presiden Jokowi: #SolusiTandingJokowi: Setumpuk Tagihan Keselamatan Ruang Hidup.(Foto: Teraslampung,com)
BANDARLAMPUNG, Teraslampung.com -- Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang jatuh pada 5 Juni, diperingati para aktivis lingkungan hidup dan penggiat budaya di Lampung dengan sejumlah kegiatan. Walhi Lampung, misalnya, setidaknya akan menggelar dua acara pada Sabtu, 4 Juni 2016 di Kedai Isardas, Jl Karimun Jawa, Sukarame, Bandarlampung. Pada hari yang sama,  penerbit Aura Publishing juga menggelar acara di Kafe Diggers Bandarlampung.

Kali ini acara yang digelar Walhi Lampung berbeda dengan peringatan serupa sebelumnya. Bukan berupa unjuk rasa atau aksi memanam pohon, tetapi berupa bedah buku.

Acara bedah buku #SolusiTandingJokowi: Setumpuk Tagihan Keselamatan Ruang Hidup dilaksanakan pada Sabtu sore, pukul 13.00 hingga 16.30. Ini adalah buku penting berisi tulisan para aktivis lingkungan terkait dengan tawaran solusi terhadap masalah  lingkungan hidup di Indonesia.

Beberapa aktivis lingkungan hidup asal Lampung turut menjadi penulis buku ini. Antara lain Nopi Juansyah (Kawan Tani), Mohammad Sidik (YKWS), Isyanto (YKWS), Rizani Ahmad (Mitra Bentala), dan Rinda Gusvita (TPP).

Bedah buku yang akan dimoderatori Firman  Seponada (Walhi) ini akan menghadirkan beberapa panelis. Antara lain Dr.Wahyu Sasongko (FH Unila), Ir. Sutono (Kadis Kehutanan Lampung), Ir. Setiato (Kadis Kelautan dan Perikanan Lampung), Bambang Suryadi,S.H. (DPRD Lampung), dan Oyos Saroso H.N. (Teraslampung.com).

Malam harinya, di tempat yang sama (Kedai Isardas), digelar diskusi tentang lingkungan hidup yang dihadiri para penggiat lingkungan dan para jurnali Lampung.

Pada Sabtu malam (4/6) pukul 19.30 juga ada acara peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang tidak kalah menariknya. Yakni peluncuran buku kumpulan puisi Kita Hanya Pohon karya penyair Isbedy Stiawan ZS sekaligus perayaan ulang tahun ke-58 penyair yang kerap dijuluki sebagai Paus Sastra Lampung.

Ikhsan dari Aura Publishing mengatakan, sastrawan Isbedy Stiawan ZS yang sudah puluha tahun berkiprah di dunia sastra Indonesia mendedikasikan buku terbarunya untuk penyelamatan lingkungan hidup di Indonesia.

Dewira/Mas Alina Arifin

Besok, Aktivis Lingkungan dan Budayawan Gelar Acara Peluncuran dan Bedah Buku

Buku "tandingan" Paket Kebijakan Presiden Jokowi: #SolusiTandingJokowi: Setumpuk Tagihan Keselamatan Ruang Hidup.(Foto: Teraslampung,com)
BANDARLAMPUNG, Teraslampung.com -- Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang jatuh pada 5 Juni, diperingati para aktivis lingkungan hidup dan penggiat budaya di Lampung dengan sejumlah kegiatan. Walhi Lampung, misalnya, setidaknya akan menggelar dua acara pada Sabtu, 4 Juni 2016 di Kedai Isardas, Jl Karimun Jawa, Sukarame, Bandarlampung. Pada hari yang sama,  penerbit Aura Publishing juga menggelar acara di Kafe Diggers Bandarlampung.

Kali ini acara yang digelar Walhi Lampung berbeda dengan peringatan serupa sebelumnya. Bukan berupa unjuk rasa atau aksi memanam pohon, tetapi berupa bedah buku.

Acara bedah buku #SolusiTandingJokowi: Setumpuk Tagihan Keselamatan Ruang Hidup dilaksanakan pada Sabtu sore, pukul 13.00 hingga 16.30. Ini adalah buku penting berisi tulisan para aktivis lingkungan terkait dengan tawaran solusi terhadap masalah  lingkungan hidup di Indonesia.

Beberapa aktivis lingkungan hidup asal Lampung turut menjadi penulis buku ini. Antara lain Nopi Juansyah (Kawan Tani), Mohammad Sidik (YKWS), Isyanto (YKWS), Rizani Ahmad (Mitra Bentala), dan Rinda Gusvita (TPP).

Bedah buku yang akan dimoderatori Firman  Seponada (Walhi) ini akan menghadirkan beberapa panelis. Antara lain Dr.Wahyu Sasongko (FH Unila), Ir. Sutono (Kadis Kehutanan Lampung), Ir. Setiato (Kadis Kelautan dan Perikanan Lampung), Bambang Suryadi,S.H. (DPRD Lampung), dan Oyos Saroso H.N. (Teraslampung.com).

Malam harinya, di tempat yang sama (Kedai Isardas), digelar diskusi tentang lingkungan hidup yang dihadiri para penggiat lingkungan dan para jurnali Lampung.

Pada Sabtu malam (4/6) pukul 19.30 juga ada acara peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang tidak kalah menariknya. Yakni peluncuran buku kumpulan puisi Kita Hanya Pohon karya penyair Isbedy Stiawan ZS sekaligus perayaan ulang tahun ke-58 penyair yang kerap dijuluki sebagai Paus Sastra Lampung.

Ikhsan dari Aura Publishing mengatakan, sastrawan Isbedy Stiawan ZS yang sudah puluha tahun berkiprah di dunia sastra Indonesia mendedikasikan buku terbarunya untuk penyelamatan lingkungan hidup di Indonesia.

Dewira/Mas Alina Arifin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar